Mungkin banyak user smartphone yang masih asing dengan istilah root. Namun beda lagi dengan para teknisi smartphone atau para opereker (memodifikasi android sedemikian rupa sehingga menyebabkan room bawaan smartphone berubah). Dengan root akses artinya kita sebagai user bisa merubah atau memodifikasi sistem android itu sendiri sama seperti yang developer atau pembuat sistem android itu sendiri.
Biasanya dengan root akses ini,ada beberapa aplikasi yang membutuhkan akses root akan bisa di jalankan. Misalnya seperti aplikasi pembuka password wifi atau Instalasi Google Camera yang tentunya membutuhkan akses root untuk menjalankan nya.
Proses rooting ini cukup berbahaya dan berisiko dapat merusak sistem smartphone kamu. Ada juga yang sampai bootloop (tidak bisa masuk halaman home,stuck di logo android). Beberapa orang tidak berani melakukan proses ini dan akhirnya tidak mau melakukan rooting karena mereka tau berbahaya nya dampak dari proses rooting ini. Namun beberapa orang juga kadang ingin mengetahui apa dampak yang diberikan setelah proses rooting dilakukan terhadap smartphone mereka. Nah orang-orang seperti inilah yang disebut para 'Opreker'. Dimana para opreker ini bisa membuat custom room mereka sendiri di modif sesuai kebutuhan dan keinginan,bahkan bisa juga mengacak-acak sistem bawaan dari produsen smartphone yang dia beli.
Kebanyakan dari para opreker ini belajar secara otodidak di internet. Karena ilmu ngoprek smartphone ini tidak ada dalam kurikulum SMA ataupun Universitas yang memiliki jurusan IT. Mereka para opreker kadang rela smartphone mereka dijadikan bahan eksperiman custom room yang mereka buat sendiri. Namun kita lihat dari sisi positifnya,dengan menjadi opreker ini kita bisa mengetahui seluk beluk sistem yang ada di dalam smartphone android dan kita juga bisa mengedit atau mebgubah sistem bawaan pad android jika kita menginginkan nya.
Ada beberapa dampak yang dihasilkan dari proses rooting,tentunya ada dampak positif (kelebihan) dan ada juga dampak negatif (kekurangan) :
Softbrcik merupakan kerusakan tingkat menengah,dimana pengguna tidak bisa mengakses sotware yang ada dalam aplikasi android,atau bisa dibilang kondisi smartphone dalam keadaan freezing (membeku). Dalam kondisi tersebut,kita tidak bisa menekan tombol apapun. Karena adanya masalah pada software. Biasanya softbrick ini bisa diatasi dengan restart ulang smartphone. Namun adapula kasus saat di restart ulang,smartphone yang mengalami softbrick terkadang kembali lagi dalam keadaan freezing (membeku).
Root akan membuat smartphone mu cepat panas (overheat). Dalam kondisi Overheat smartphone kamu akan mudah hang dan tidak bisa beroperasi sebagaimana semestinya. Saat menjalankan aplikasi akan terasa lamban. Membuat fps drop,apalagi jika bermain game akan sangat terasa lemot dan lamban. Oleh karena itu,jika kamu ingin menggunakan smartphone dalam jangka panjang,saya sarankan smartphone kamu jangan di root deh. Lebih banyak kerugian nya.
Demikian Kelebihan dan Kekurangan Smartphone Jika di Root. Semua tergantung dengan keperluan. Jika kamu berjiwa opreker,tidak ada salahnya untuk melakukan root. Namun jika kamu masih belum siap smartphone kamu mengalami bootloop,softbrick maupun hardbrick. Maka saya sarankan jangan melakukan proses root. Karena lebih banyak kerugian yang akan dialami.
Biasanya dengan root akses ini,ada beberapa aplikasi yang membutuhkan akses root akan bisa di jalankan. Misalnya seperti aplikasi pembuka password wifi atau Instalasi Google Camera yang tentunya membutuhkan akses root untuk menjalankan nya.
Proses rooting ini cukup berbahaya dan berisiko dapat merusak sistem smartphone kamu. Ada juga yang sampai bootloop (tidak bisa masuk halaman home,stuck di logo android). Beberapa orang tidak berani melakukan proses ini dan akhirnya tidak mau melakukan rooting karena mereka tau berbahaya nya dampak dari proses rooting ini. Namun beberapa orang juga kadang ingin mengetahui apa dampak yang diberikan setelah proses rooting dilakukan terhadap smartphone mereka. Nah orang-orang seperti inilah yang disebut para 'Opreker'. Dimana para opreker ini bisa membuat custom room mereka sendiri di modif sesuai kebutuhan dan keinginan,bahkan bisa juga mengacak-acak sistem bawaan dari produsen smartphone yang dia beli.
Kebanyakan dari para opreker ini belajar secara otodidak di internet. Karena ilmu ngoprek smartphone ini tidak ada dalam kurikulum SMA ataupun Universitas yang memiliki jurusan IT. Mereka para opreker kadang rela smartphone mereka dijadikan bahan eksperiman custom room yang mereka buat sendiri. Namun kita lihat dari sisi positifnya,dengan menjadi opreker ini kita bisa mengetahui seluk beluk sistem yang ada di dalam smartphone android dan kita juga bisa mengedit atau mebgubah sistem bawaan pad android jika kita menginginkan nya.
Ada beberapa dampak yang dihasilkan dari proses rooting,tentunya ada dampak positif (kelebihan) dan ada juga dampak negatif (kekurangan) :
Dampak Positif (Kelebihan) :
1.Membuang aplikasi bawaan (bloatware)
Dengan root,kita bisa membuang aplikasi bawaan yang sebelum root tidak bisa dihapus. Setelah root hak penuh akses berada di tanganmu. Aplikasi yang awalnya tidak bisa dihapus atau aplikasi bawaan dari smartphone yang kamu anggap mungkin kurang penting bisa di uninstal dengan mudah.
Ada juga cara untuk lebih menghemat RAM anda. Yaitu dengan menggunakan aplikasi Greenify. Dengan aplikasi tersebut RAM kamu akan terasa lebih lega,dan kinerja smartphone akan semakin bagus.
Sebelum melakukan root,sebaiknya kamu pikir-pikir dulu untuk melakukan nya. Karena jika smartphone kamu di root. Garansi akan hilang,tidak akan ada lagi update terbaru room dari official smartphone kamu dan yang paling parah adalah smartphone kamu rentan terhadap virus.
2.Membuat Baterai Smartphone Menjadi Awet
Dengan melakukan root akses pada smartphone kamu. Kamu bisa lebih menghemat baterai dengan bantuan aplikasi penghemat baterai yang syarat instalasi nya smartphone harus dalam keadaan root dulu.3.Membuat Smartphone Terasa Ringan
Dengan root akses,smartphone kamu akan terasa lebih ringan dari biasanya,karena aplikasi bloatware bawaan smartphone telah kamu uninstal padahal sebenarnya kita tidak diperkenankan untuk meng-uninstal aplikasi bawaan. Namun karena kita menganggapnya tidak terlalu penting atau jarang digunakan,tidak ada salahnya juga kita uninstal aplikasi bawaan tersebut,agar aplikasi tidak terlalu memenuhi memori internal.Ada juga cara untuk lebih menghemat RAM anda. Yaitu dengan menggunakan aplikasi Greenify. Dengan aplikasi tersebut RAM kamu akan terasa lebih lega,dan kinerja smartphone akan semakin bagus.
4.Bisa Pasang Custom Room Keren
Dengan root akses. Kamu juga bisa mengotak-atik room bawaan smartphone kamu dengan Custom Room yang keren dan fitur-fiturnya mungkin melebihi room bawaan smartphone nya. Dengan Custom Room kita bisa mengganti tampilan layar muka smartphone sesuka hati yang sebelumnya tidak ada di dalam room bawaan smartphone kita.Sebelum melakukan root,sebaiknya kamu pikir-pikir dulu untuk melakukan nya. Karena jika smartphone kamu di root. Garansi akan hilang,tidak akan ada lagi update terbaru room dari official smartphone kamu dan yang paling parah adalah smartphone kamu rentan terhadap virus.
Dampak Negatif (Kekurangan) :
1.Garansi Smartphone Akan Hilang.
Dengan melakukan root. Garansi smartphone kamu akan hilang. Tentunya walaupun smartphone dalam keadaan baru. Pihak distributor atau penyedia layanan service bergaransi untuk smartphone kamu tidak akan menerima smartphone yang sudah di root. Karena jika smartphone di root garansi akan otomatis hilang. Karena dengan melakukan root sama hal nya kita mengubah room bawaan dari pabrik,sehingga pihak penyedia layanan service bergaransi pasti menolak nya2.Merusak Sistem Smartphone (Bootloop,Softbrick,Hardbrick,dll).
Root akan membuat smartphone kamu rentan terhadap bootloop.softbrick dan hardbrick. Dimana bootloop dikategorikan dalam kerusakan ringan. Bootloop adalah kondisi dimana smartphone stuck pada logo smartphone saat dihidupkan. Bootloop cukup mudah diatasi,kita bisa mereset ulang room atau bisa disebut flash ulang smartphone sendiri berbekal dengan tutorial di youtube dan internet. Namun jika kamu tidak jago atau kurang berani mengambil resiko,carilah jasa flashing ulang android di sekitarmu. Carilah yang terpercaya atau jika ada teman dekat yang bisa. Silahkan pakai jasanya saja.Softbrcik merupakan kerusakan tingkat menengah,dimana pengguna tidak bisa mengakses sotware yang ada dalam aplikasi android,atau bisa dibilang kondisi smartphone dalam keadaan freezing (membeku). Dalam kondisi tersebut,kita tidak bisa menekan tombol apapun. Karena adanya masalah pada software. Biasanya softbrick ini bisa diatasi dengan restart ulang smartphone. Namun adapula kasus saat di restart ulang,smartphone yang mengalami softbrick terkadang kembali lagi dalam keadaan freezing (membeku).
3.Rentan Terhadap Virus dan Malware.
Melakukan root pada smartphone juga mengakibatkan virus dan malware dengan cepat berkembang. Karena saat smartphone kamu di root. Maka dengan mudahnya kamu juga akan memperlebar celah keamanan yang ada dalam smartphone kamu. Dengan demikian malware maupun virus yang berbahaya maupun tidak berbahaya akan masuk ke dalam smartphone mu secara perlahan.
4.Overheat Pada Smartphone.
Root akan membuat smartphone mu cepat panas (overheat). Dalam kondisi Overheat smartphone kamu akan mudah hang dan tidak bisa beroperasi sebagaimana semestinya. Saat menjalankan aplikasi akan terasa lamban. Membuat fps drop,apalagi jika bermain game akan sangat terasa lemot dan lamban. Oleh karena itu,jika kamu ingin menggunakan smartphone dalam jangka panjang,saya sarankan smartphone kamu jangan di root deh. Lebih banyak kerugian nya.Demikian Kelebihan dan Kekurangan Smartphone Jika di Root. Semua tergantung dengan keperluan. Jika kamu berjiwa opreker,tidak ada salahnya untuk melakukan root. Namun jika kamu masih belum siap smartphone kamu mengalami bootloop,softbrick maupun hardbrick. Maka saya sarankan jangan melakukan proses root. Karena lebih banyak kerugian yang akan dialami.