Baru-baru ini heboh berita bahwa game PUBG (Player Unknown Battleground) telah diharamkan oleh MUI(Majelis Ulama Indonesia). Tentunya hal ini menuai pro dan kontra diantara kedua kubu. Disini terbagi menjadi dua kubu yaitu kubu yang setuju bahwa game PUBG itu diharamkan dan kubu yang tidak setuju bahwa game PUBG itu diharamkan. Kebanyakan dari kubu yang setuju berasal dari kalangan ulama. Dan kubu yang tidak setuju kebanyakan dari kalangan gamers dan artis yaitu mereka yang menjadi player game PUBG.
Dan banyak juga yang ber Argumen mengapa game-game sejenis PUBG lainya tidak diharamkan seperti : Fortnite,Counter Strike,Rule Of Survival,Free Fire dan lainya diharamkan juga?. Tentunya setelah benar-benar diharamkan game-game lainya yang sejenis sudah pasti akan diharamkan juga. Hal ini membuat resah para gamers terutama gamers PUBG. Mereka tidak terima jika game yang menjadi sarana hiburan sehari-hari mereka di haramkan oleh MUI.
Menurut admin sih game itu memang sah-sah saja,asalkan jangan sampai lupa waktu dan melupakan kewajiban kita. Karena kita hidup di dunia nyata bukan di dunia game. Terus tanggapan tentang fatwa haram game PUBG ini,saya berasumsi kalau tragedi di New Zealand ini tidak serta merta karena si pelaku mempelajarinya dari game PUBG ini. Teroris sudah ada sejak dahulu sebelum adanya game-game seperti saat ini. Dan belum tentu mereka juga memainkan game ini,karena ketidaktahuan kitalah sehingga kita tidak menulusuri kebenaran dari kasus tersebut sehingga dengan cepat menyimpulkan bahwa sebuah game itu haram. Dalam artian disini saya termasuk di kubu yang kurang menyetujui kalau game ini diharamkan. Saya menolak game ini haram,bukan karena saya merupakan player game ini. Bukan!! tapi karena saya mengerti generasi millenial seperti sekarang ini membutuhkan sarana hiburan seperti game. Dan game hanyalah pelampiasan kami (generasi millenial) untuk menghilangkan rasa kesepian (bagi yang jomblo) dan sebagai sarana make a fun. Dengan teman-teman anda sesama player game ini.
Tentunya game adalah game.game dibuat untuk hiburan semata dan tidak untuk membuat orang menjadi pribadi yang negatif. Asalkan tahu batasan dari memainkan game,maka tidak akan ada hal-hal negatif yang diciptakan dari bermain game. Dan anak-anak dibawah 15 tahun juga seharusnya diawasi oleh orangtua nya untuk bermain game. Karena usia dibawha 15 tahun mereka sulit untuk membedakan mana hala yang benar dan mana hal yang salah.
Nah,demikian dulu artikel Game PUBG di Haramkan Mengapa Game Sejenis Lainya Tidak dari Capunksan. semoga dapat bermanfaat bagi kita semua.
Apa yang menjadi permasalahan utamanya sehingga game PUBG diharamkan?
Penyebab utama game ini diharamkan,karena adanya penyerangan secar abrutal di sebuah masjid di New Zealand (Australia) oleh Teroris yang bernama Branton Kent. Aksi brutal nya yang tiba-tiba menyerang sebuah masjid di New Zealand menurut saksi mata sangat mirip dengan senjata yang ada di Game PUBG tersebut. Dan Branton juga merekam seolah-olah dia berada dilama game tersebut seperti mode FPS (First Person Shoot) yang ada pada game PUBG.Mengapa Game PUBG? Bukan Game Lain?
Karena saat ini game PUBG merupakan game battle royal yang sangat banyak dimainkan oleh kalangan pemuda Indonesia. Bahkan di Indonesia sudah ada Tournamen game PUBG ini. Ini menandakan bahwa game ini sangat diminati di Indonesia. Oleh karena itulah penyebabnya. hanya game inilah yang dilirik oleh MUI. Karena game ini sangat populer di Indonesia.Dan banyak juga yang ber Argumen mengapa game-game sejenis PUBG lainya tidak diharamkan seperti : Fortnite,Counter Strike,Rule Of Survival,Free Fire dan lainya diharamkan juga?. Tentunya setelah benar-benar diharamkan game-game lainya yang sejenis sudah pasti akan diharamkan juga. Hal ini membuat resah para gamers terutama gamers PUBG. Mereka tidak terima jika game yang menjadi sarana hiburan sehari-hari mereka di haramkan oleh MUI.
Apakah PUBG sudah benar-benar diharamkan?
Game PUBG ini masih dalam tahap pengkajian,belum benar-benar diharamkan. Sebelum diharamkan PUBG akan dikaji terlebih dahulu oleh MUI pusat di Jakarta. Para gamers tentunya tidak tinggal diam dengan fatwa haram bagi game PUBG ini. Rencananya para gamers ini akan mengadakan demo agar game yang mereka mainkan tersebut tidak jadi di haramkan.Menurut admin sih game itu memang sah-sah saja,asalkan jangan sampai lupa waktu dan melupakan kewajiban kita. Karena kita hidup di dunia nyata bukan di dunia game. Terus tanggapan tentang fatwa haram game PUBG ini,saya berasumsi kalau tragedi di New Zealand ini tidak serta merta karena si pelaku mempelajarinya dari game PUBG ini. Teroris sudah ada sejak dahulu sebelum adanya game-game seperti saat ini. Dan belum tentu mereka juga memainkan game ini,karena ketidaktahuan kitalah sehingga kita tidak menulusuri kebenaran dari kasus tersebut sehingga dengan cepat menyimpulkan bahwa sebuah game itu haram. Dalam artian disini saya termasuk di kubu yang kurang menyetujui kalau game ini diharamkan. Saya menolak game ini haram,bukan karena saya merupakan player game ini. Bukan!! tapi karena saya mengerti generasi millenial seperti sekarang ini membutuhkan sarana hiburan seperti game. Dan game hanyalah pelampiasan kami (generasi millenial) untuk menghilangkan rasa kesepian (bagi yang jomblo) dan sebagai sarana make a fun. Dengan teman-teman anda sesama player game ini.
Tentunya game adalah game.game dibuat untuk hiburan semata dan tidak untuk membuat orang menjadi pribadi yang negatif. Asalkan tahu batasan dari memainkan game,maka tidak akan ada hal-hal negatif yang diciptakan dari bermain game. Dan anak-anak dibawah 15 tahun juga seharusnya diawasi oleh orangtua nya untuk bermain game. Karena usia dibawha 15 tahun mereka sulit untuk membedakan mana hala yang benar dan mana hal yang salah.
Nah,demikian dulu artikel Game PUBG di Haramkan Mengapa Game Sejenis Lainya Tidak dari Capunksan. semoga dapat bermanfaat bagi kita semua.